PALU- Hj. Diah Puspita, S.AP.,M.AP., kembali dipercaya untuk memimpin Asosiasi Instruktur Aerobik dan Fitnes Indonesia (ASIAFI) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk periode kedua 2024-2028.
Pelantikan yang berlangsung khidmat ini dilaksanakan di ruang rapat Bantaya kantor Wali Kota Palu pada Senin (15/07/2024).
Pengurus Pusat ASIAFI melantik Diah Puspita beserta jajaran pengurus ASIAFI Sulteng secara virtual. Dalam sambutannya, mengungkapkan komitmennya untuk mengemban amanah ini dengan lebih baik dan membawa ASIAFI Sulteng lebih maju.
“Saya harap ASIAFI Sulteng bukan hanya menjadi wadah bagi instruktur, tetapi juga dapat melibatkan seluruh lapisan masyarakat,” ujar Diah.
Ketua TP-PKK Kota Palu tersebut optimistis dapat mengibarkan bendera ASIAFI di seluruh kabupaten/kota di Sulteng.
Di periode pertamanya, ASIAFI Sulteng telah melantik enam kepengurusan di daerah, yaitu Kota Palu, Kabupaten Parigi Moutong, Morowali Utara, Banggai, dan lainnya.
Pada periode kedua ini, Diah menargetkan untuk mendirikan kepengurusan ASIAFI di daerah-daerah lain di Sulteng.
Diah berharap dengan kepengurusan baru ini, ASIAFI Sulteng dapat meningkatkan kualitas instruktur aerobik dan fitnes di Sulteng.
Hal ini sejalan dengan tujuan ASIAFI untuk memasyarakatkan olahraga aerobik dan fitnes serta mewujudkan masyarakat yang sehat dan bugar.
“Kita akan terus mengadakan pelatihan dan workshop bagi instruktur agar mereka memiliki kemampuan yang mumpuni,” jelas Diah.
Selain itu, ASIAFI Sulteng juga akan menggelar berbagai kegiatan dan event untuk memasyarakatkan olahraga aerobik dan fitnes.
“Kita ingin masyarakat Sulteng hidup sehat dan bugar dengan berolahraga aerobik dan fitnes,” ungkap Diah.
Meskipun pelantikan dilakukan secara virtual, Diah menyampaikan terima kasih kepada Pengurus Pusat ASIAFI yang telah meluangkan waktu untuk melantik mereka.
“InsyaAllah, nanti ada kesempatan untuk mengundang Pengurus Pusat ASIAFI datang langsung ke Sulawesi Tengah,” kata Diah.
Ia berharap komunikasi antara pengurus ASIAFI Sulteng dan pusat dapat terus terjalin dengan baik. Diah juga mengajak para pengurus yang baru dilantik untuk segera menyusun program kerja secara musyawarah.
Diah menekankan bahwa ASIAFI Sulteng bukan hanya organisasi bagi instruktur aerobik dan fitnes, tetapi juga harus dapat melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
“Kita ingin ASIAFI Sulteng dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas,” ujarnya.
Salah satu program yang akan dijalankan Diah adalah mendorong partisipasi masyarakat dalam berbagai kegiatan olahraga aerobik dan fitnes yang diselenggarakan oleh ASIAFI Sulteng.
“Kita ingin masyarakat Sulteng hidup sehat dan bugar dengan berolahraga bersama,” tutup Diah.**