KAREBA SULTENG, DONGGALA- Stunting merupakan urusan kesehatan yang esensial dan berdampak jangka panjang bagi generasi masa depan.
Untuk penanganannya, juga perlu melibatkan banyak pihak secara berkelanjutan seperti aspek kesehatan, keluarga maupun aspek prilaku.
Artinya, intervensi perlu dilakukan secara terpadu dan butuh komitmen kuat dari semua stakeholder.
Atas dasar itulah Pemerintah Kabupaten Donggala melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), menggelar kegiatan Forum Koordinasi (Forkor) bersama dengan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) tingkat Kabupaten Donggala. Dilaksanakan di Aula Kantor DPPKB Donggala tahun 2024 sejak beberapa bulan lalu.
Perwakilan Tim Pelaksanaan Percepatan Penurunan Stunting Donggala, Salmah, S. AP.,M. AP, di Kantornya pada Jum’at (29/11/2024) menuturkan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan koordinasi tim dalam percepatan penurunan stunting.
“Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan koordinasi tim dan menguatkan komitmen dalam mempercepat pengentasan stunting baik di tingkat kabupaten/kota maupun kecamatan, dalam aksi nyata percepatan penurunan stunting untuk mencapai target 2024,” pungkasnya.
Kegiatan tersebut juga dihadiri dari perwakilan oleh Sekretaris Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tengah, Ny. Irmawati, SE.,MM, serta lintas sektor lainnya.**(Sir)
