KAREBA SULTENG, PALU- Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum AVO secara resmi melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama PT Lautan Air Indonesia, di Hotel Aston Palu, Kamis (7/11/2024).
Penandatanganan nota kerjasama, dihadiri Bagus Danarto, Head of Business Development PT Lautan Air Indonesia, Bagus Danarto, Direktur PDAM Kota Palu, Roy Sumakul, perwakilan PT Citra Palu Minerals, dan tamu undangan lainnya.
Head of Business Development PT Lautan Air Indonesia, Bagus Danarto dalam keterangannya menyampaikan rasa optimismenya terkait kerja sama tersebut.
“Kami melihat potensi besar dari sinergi antara Lautan Air Indonesia dan PDAM Kota Palu dalam menyediakan akses air bersih yang lebih baik untuk masyarakat. Dengan kemampuan dan sumber daya yang kami miliki, kami berkomitmen untuk menghadirkan solusi pengolahan air yang efektif, efisien, dan berkelanjutan. Ini bukan hanya tentang membangun infrastruktur, tetapi juga memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat di Palu,” terangnya.
Menurutnya, pembangunan fasilitas IPA merupakan upaya mengoptimalkan potensi bisnis dan sumber daya yang dimiliki oleh kedua belah pihak dalam rangka menciptakan sinergi usaha yang saling menguntungkan dan bermanfaat, dengan tetap mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance).
Sementara itu, Direktur Perumda Air Minum AVO Palu, Roy Sumakul menjelaskan bahwa penandatangan MoU ini merupakan landasan untuk mengatasi permasalahan air bersih di Kota Palu.
“Dalam hal ini, Perumdam AVO Palu berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik dan maksimal untuk masyarakat Kota Palu. PT. Lautan Air Indonesia akan berinvestasi terkait upgrade kapasitas produksi dan operasional pipa Kawatuna, Vatutela dan tidak menutup kemungkinan juga dengan Poboya,” ucapnya.
Roy juga mengucapkan terimakasih kepada pihak PT. Citra Palu Mineral (CPM) yang akan bermitra sebagai pelanggan Perumdam AVO Palu untuk penyediaan air bersih.
Feasibility Study merupakan rencana tambahan pembangunan fasilitas IPA di kawasan Kawatuna dan Vatutela dengan kapasitas masing-masing 15 liter per detik (lps), yang akan dilaksanakan sesuai rencana kerja dan ketentuan yang berlaku.
Penandatanganan MoU ini menandai langkah awal dalam usaha bersama untuk meningkatkan layanan penyediaan air bersih di Kota Palu, yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat serta mendukung pembangunan berkelanjutan di wilayah tersebut.
Hasil dari feasibility study menjadi hal yang dinantikan terutama bagi masyarakat dan pelaku bisnis di Kota Palu.
Kerja sama ini sejalan dengan visi dan misi PT Lautan Air Indonesia dalam menciptakan masa depan yang lebih baik dengan menyediakan akses air bersih dan aman bagi semua kalangan.
Visi Lautan Air Indonesia adalah menjadi penyedia solusi air bersih yang berdampak positif bagi kehidupan dan keberlanjutan.
Sementara misinya adalah memberikan kontribusi nyata dalam mengatasi masalah air secara global, mendukung pertumbuhan ekonomi, serta menciptakan masa depan yang stabil dan berkelanjutan bagi generasi mendatang.**(FN)