Pemkot Palu Berkomitmen Tingkatkan Kualitas Lingkungan

Kegiatan seminar yang dilaksanakan oleh DLH Kota Palu/foto: Ferdi

PALU- Pemerintah Kota Palu resmi membuka seminar akhir penyusunan Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (DIKPLHD) tahun 2023.

Kegiatan yang berlangsung pada Senin (29/07/2024) di ruang rapat Bantaya kantor walikota ini menandai langkah penting Kota Palu dalam upaya menjaga dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup.

Dalam sambutannya, Wali Kota Palu yang diwakili Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Muhammad Arif, menekankan pentingnya data dan informasi lingkungan yang akurat dan mudah diakses.

DIKPLHD diharapkan dapat menjadi rujukan bagi pemerintah dan masyarakat dalam memahami kondisi lingkungan di Kota Palu serta merumuskan langkah-langkah strategis untuk mengatasi permasalahan lingkungan.

“Lingkungan hidup adalah aset berharga yang perlu kita jaga bersama,” ujar Kadis Arif.

Dengan adanya DIKPLHD, kita dapat mengidentifikasi isu-isu lingkungan prioritas, menganalisis penyebabnya, dan merancang solusi yang tepat

Beberapa isu lingkungan yang menjadi perhatian utama Kota Palu, seperti yang tertuang dalam DIKPLHD.

Untuk mengatasi permasalahan ini, pemerintah Kota Palu telah menerapkan pendekatan partisipatif dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat, akademisi, dan pemangku kepentingan lainnya.

Dalam penyusunan DIKPLHD, pemerintah Kota Palu menggunakan metode DPSIR (Driving Force-Pressure-State-Impact-Response) untuk menganalisis hubungan sebab akibat dari permasalahan lingkungan.

Metode ini memungkinkan identifikasi faktor-faktor yang mendorong terjadinya tekanan terhadap lingkungan, kondisi lingkungan yang dihasilkan, dampak yang ditimbulkan, serta respons yang dilakukan.

DIKPLHD diharapkan dapat menjadi dasar bagi pengambilan keputusan yang lebih baik dalam pengelolaan lingkungan hidup di Kota Palu.

Dokumen ini juga akan menjadi alat ukur kinerja pemerintah dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

“Kami berharap DIKPLHD dapat menjadi instrumen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan. Dengan bekerja sama, kita dapat mewujudkan Kota Palu sebagai kota yang bersih, sehat, dan lestari,” ungkap Arif.**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *