KAREBA SULTENG, DONGGALA- Pemerintah Kabupaten Donggala terus melakukan berbagai inovasi, dalam mencegah dan menurunkan prevalensi stunting tahun 2024 diresapi oleh semangat saat Sekretaris Daerah, Dr. H. Rustam Efendi, S. Pd, SH.,M. AP, selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) wilayah Donggala memimpin Rapat Koordinasi (Rakornas) diruang kerjanya beberapa bulan yang lalu.
Dalam pelaksanaan Rakornas ini membahas tentang pemantapan upaya penuntasan dan pencegahan dalam penanganan stunting di tingkat kabupaten/kota hingga kecamatan, khususnya wilayah Donggala.
Pada waktu Rapat Kerja Pemerintah (RKP) tim TPPS tersebut, juga dilakukan evaluasi dan koordinasi terkait data kelompok sasaran terhadap balita dan ibu hamil secara daring di masing-masing wilayahnya, baik yang berisiko maupun tidak berisiko stunting.
Program percepatan penurunan stunting harus terus dilanjutkan dengan dukungan komitmen yang kuat dan sinergi seluruh pemangku kepentingan. Upaya kolaboratif ini, diharapkan dapat memenuhi gizi masyarakat. Sehingga penurunan prevalensi stunting dapat terpenuhi secara signifikan dan maksimal.
“Keberhasilan ini, merupakan hasil kerja bersama. Mari kita perkuat dalam aksi nyata percepatan penurunan stunting tahun 2024, untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045,” tutur perwakilan tim pelaksana percepatan penurunan stunting, Salmah, S. AP.,M. AP, Rabu (27/11/2024) di kantornya.
Rakornas tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Donggala, Drs. H. La Samudia Dalili, M. Si, dan para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait lainnya, serta Pemerintah Kecamatan wilayah kabupaten Donggala.**(Sir)