DONGGALA- Koordinator Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kecamatan Sindue Tambusabora, Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah, Patmah menyerahkan sertifikat Elsimil kepada Pasutri di wilayah binaannya, Sabtu (24/2/2024).
Dalam keterangannya, Patmah menjelaskan bahwa aplikasi elektronik siap nikah dan hamil (elsimil), merupakan aplikasi skrining pendampingan untuk calon pengantin (catin), calon pasangan usia subur (CaPUS), ibu hamil, ibu pasca persalinan, dan keluarga yang memiliki bayi usia 0-59 bulan.
Aplikasi elsimil merupakan inovasi dari BKKBN dengan tujuan utamanya adalah menekan angka stunting.
Selain berfungsi sebagai alat skrining, Elsimil juga berfungsi sebagai media komunikasi dengan Tim Pendamping Keluraga (TPK) dan edukasi tentang kesehatan reproduksi, kontrasepsi, kesiapan pranikah, kesiapan kehamilan, serta cegah kanker.
Sertifikat ELSIMIL menjadi salah satu syarat yang wajib dimiliki oleh calon pengantin yang hendak menikah.
“Aplikasi Elsimil yang dikembangkan oleh BKKBN, bertujuan untuk deteksi dini kesehatan pasangan calon pengantin dan untuk mitigasi risiko melahirkan bayi stunting,” ungkap Patmah.
Elsimil (Elektronik Siap Nikah dan Siap Hamil) merupakan aplikasi yang ditujukan untuk pasangan calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan.
Tiga bulan sebelum waktu pernikahan, pasangan calon pengantin terlebih dahulu mengunduh dan registrasi di aplikasi Elsimil.**(Sir)
