KAREBA SULTENG, TOUNA- Dua remaja berinisial ZDT (16) dan ASR (16) akhirnya mengakhiri serangkaian petualangan kasus pencurian dengan pemberatan yang meresahkan warga Desa Sumoli, Kecamatan Ratolindo, Kabupaten Tojo Una-Una.
Kedua remaja tersebit dibekuk Tim Resmob Satreskrim Polres Touna, di Kelurahan Malotong, Kecamatan Ampana Kota, Kamis (31/7 2025) sekitar pukul 15.00 WITA.
Penangkapan bermula dari laporan masyarakat yang merasa resah dengan maraknya pencurian di beberapa lokasi
Menyikapi laporan tersebut, Tim Resmob bergerak cepat melakukan penyelidikan di beberapa Tempat Kejadian Perkara (TKP). Diantaranya Masjid Imam Syafii, SDIT Wahda Sumoli, dan kantin sekolah pada hari Kamis (31/7/2025).
“Sekitar pukul 14.29 WITA, Tim Resmob akhirnya berhasil menyergap Asr dan ZDT di Kelurahan Malotong. Dari hasil interogasi, keduanya mengakui telah sering melakukan pencurian dengan pemberatan,” ungkap Kasihumas Polres Touna, Iptu Martono, Kamis (31/7/2025).
Berdasarkan hasil interogasi, kedua pelaku mengaku telah beraksi di beberapa lokasi lain. Diantaranya Kelurahan Uentanaga Bawah dan Kelurahan Dondo.
“Modus operandi mereka adalah memasuki dan mencongkel rumah-rumah yang tidak dihuni pemiliknya. Sebagai barang bukti, tim resmob berhasil mengamankan satu unit dispenser merek Miyako, satu unit penanak nasi merek Magic Com berwarna biru tua, dan dua buah tabung gas melon berwarna hijau,” terang IPTU Martono.
Saat ini kedua pelaku beserta seluruh barang bukti kini telah diserahkan ke Piket Satreskrim Polres Tojo Una-Una untuk menjalani proses penyidikan lebih lanjut.
Kapolres Tojo Una-Una, AKBP Yanna Djayawidya, S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas IPTU Martono, menegaskan komitmen kuat kepolisian dalam menjaga keamanan.
“Kami tidak akan memberikan ruang sedikit pun bagi para pelaku kejahatan yang meresahkan masyarakat. Penangkapan ini adalah bukti keseriusan kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Tojo Una-Una,” tegas IPTU Martono.**
